Rintik Rindu

Aku lupa bagaimana menulis puisi

Dari kamukah pertama?

Pasti kamu

Atau jendela bilik kamarku ?

Oh

suara panjang itu menghela nafas

menciumku

dan menjadi kabut dingin

tapi

bayangan itu dulu kekasihku

Panggil Aku Cinta

Akulah  cinta

Ketika kau tunjukkan aku bulan

Akulah cinta

Ketika diam waktu yang berharga

                        

Tapi tak lagi!

Aku bukan cinta

Aku tak kenal bulan dan tak tau diam

Bayi Aborsi

Matahari  tergelincir, aku luluh penuh darah

Sibayi mungil prematur 6 bulan

Azan berkumandang

Tapi ayah tak mengazaniku

Apa aku punya ayah?

Lelahku menagis mencari puting ibu

Apa aku punya ibu

Aku kedinginan membiru

Darah merah telah membeku

Tak ada selimut hangat

Kardus usang alasku.

Kita Gak Lebaran dik!

ayah kerja mencari uang
ibu juga kerja mencari uang
tapi uangnya kemana?
aku tidak mengerti

aku ingin sekali sepatu baru, bu
cuma sepatu...
adikku ingin baju baru, yah
cuma baju

kenapa selalu tidak ada uang?
apa saja yang kalian beli?

dik, tidak ada sepatu baru
tidak ada baju baru
kita gak lebaran tahun ini, dik!
berhenti menangis !