Kamis, 28 November 2013

kita dan lelap

Detaknya yang classic
Seirama dengan tempat aku berteduh
hingga aku terlelap diatas nafasmu
dengan itu aku bermimpi
indah sekali
dan aku tersenyum dibalik tidurku
tempat kau menampungku
tak pernah sebelumnya aku begitu tenggelam
menghayati setiap detik
mengagumkan aromamu

aku...
begitu tenggelam
tak tertolong


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

tak ada orang yang akan lebih baik dari sebelumnya bila tanpa sebuah masukan dan saran, Terimakasih :)